Kekuatan Instuisi Dalam Salesmanship (makna, kenapa, ada apa dengan intuisi?)

Oleh : I Putu Artaya

MAKNA INSTUISI

Dalam diri manusia sebenarnya banyak terdapat kekuatan2, salah satu keberhasilan manusia untuk mencapai tujuan hidup adalah menggunakan salah satu kekuatan yang dimilikinya. Tanpa melakukan eksplorasi kekuatan, manusia tidak akan pernah mendapatkan apa-apa dalam hidupnya.

MENGAPA HARUS INSTUISI

Dengan mengeksplorasi kekuatan mimpinya, manusia akan bertindak sesuai motivasinya, dan berusaha keras mencapai tujuan hidupnya dengan melakukan interaksi yang seimbang dengan dunia eksternalnya.

Anda tahu kenapa Bill Gate sukses dalam memimpin Microsoft ??

KEKUATAN INSTUISI

KEKUATAN INSTUISI

AGAR INSTUISI (MIMPI) BISA BERMAKNA

MAHASISWA PUNYA INSTUISI

MELAYANI DENGAN INSTUISI

MEMULAI DENGAN INSTUISI

MEMULAI DENGAN INSTUISI

Sukses 

• Pendidikan
• Internet
• Network Marketing
  

MULTI STEP MARKETING

Multi Step Marketing

SATU STIMULAN DALAM INSTUISI

SATU STIMULAN DALAM INSTUISI

• Mengembangkan ilmu yang sudah ada menjadi ilmu yang berbeda sehingga memiliki nilai tambah bagi ilmunya dan peserta didiknya
• Membuat sebuah temuan yang benar2 dapat di aplikasikan dan bermanfaat bagi banyak orang secara sosial.
• Memberikan kontribusi keilmuan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkannya dan dapat hidup lebih sejahtera.

Multi Step Marketing

• Dissupper hanya dapat menjual ke Disseller, tidak mungkin menjual langsung ke lainnya. Apapun kondisinya. Tujuannya agar Earning Share adil.
• Disseller hanya dapat menjual ke Dissliner, tidak mungkin menjual langsung ke customer. Apapun kondisinya. Tujuannya agar Earning Share adil.
• Dissliner menjual langsung ke customer sbg pemakai akhir
• Dissupper adalah pembuka pasar pertama dan menjual produk ke para Disseller.
• Disseller adalah pemakai produk, Disseller selain memakai produk, dia juga memperkenalkan dan menjual produk ke Dissliner.
• Dissliner selain membeli produk untuk dipakai sendiri, mereka juga menjual produknya ke customer/pemakai akhir.
• Customer adalah pemakai akhir produk, mereka membeli produk untuk digunakan sendiri dan tidak menjualnya ke orang lain

Jika Dissuper mendapatkan customer yang ingin membeli produk, maka Dissuper Memberikan dan menugaskan Disseller untuk melayani seterusnya. Dissuper tidak Akan menyerahkan customer tersebut kepada Dissliner, yang melayani Dissliner Adalah Disseller, jadi tugas Dissuper adalah mencari Disseller sebanyak-banyaknya Dengan catatan orang yang direkrut (Disseller) bersedia mencari dan memprospek Pembeli/konsumen berikutnya yang bersedia menjadi Dissliner. Sedangkan tugas akhir Dissliner hanyalah mencari customer yakni pemakai akhir produk. Disini ada ilmu (termasuk seni) tentang ‘mengatur’ manusia, agar satu sama lain tidak salah paham dan rebutan konsumen.

Dissliner di Sumenep

Konsumen di Sumenep

Di Madura, Dissliner 1 orang, melayani customer sebanyak :

1. Batuputih                    : 9 orang
2. Tanjung                        : 4 orang
3. Andulang                     : 4 orang

Disseller & Dissliner di Manado

Konsumen di Manado

Jumlah konsumen di Sulawesi Utara total :

• Manado                       1 orang (disseller)
• Airmadidi                     1 orang (dissliner)
• Bitung                           5 orang (customer)
• Tanjungmerah          5 orang (customer)        
• Lilang                             4 orang (customer)
• Customer di Manado             14 orang, tetapi Disslinernya berasal dari Denpasar.

Dissliner Di Denpasar

Agar pengiriman barang ke Dissliner tidak macet, maka Disseller harus pandai2 mengatur stok barang shg order dari Dissliner dapat terlayani dengan lancar. Jika Disseller dan Dissliner tidak pandai mengatur stok barang, jika sewaktu-waktu pengiriman barang dari Dissuper tersendat/terkendala maka delivery ke customer macet total/berantakan.

KOMITMEN DELIVERY :

• Konsumen yang lancar pembayarannya diutamakan dalam proses order barang.
• Konsumen yang tidak lancar pembayarannya, proses delivery tidak diutamakan/ditunda hingga proses payment rampung.

MENGEMBANGKAN INSTUISI

• Di belenggu oleh segala bentuk peraturan
• Terikat (diatur) oleh waktu
• Terikat secara formal dengan orang lain
• Mobilitas terbatas dan tidak bebas
• Berebut kesempatan/peluang
• Tak dibelenggu oleh aturan
• Bebas mengatur waktu
• Tak ada yang mengikat anda
• Bebas berimprovisasi / berpikir
• Menciptakan peluang secara mandiri

HIDUP TANPA INSTUISI