Masalah pengendalian kualitas juga dapat meningkatkan beban dan bahkan mengurangi penjualan di masa mendatang. Jadi, aktivitas produksi harus diawasi secara dekat dan tindakan yang tepat harus dilakukan untuk memperbaiki penyimpangan apa pun dari standar. SIA dapat membantu mengendalikan efisiensi dan kualitas dengan membuat laporan kinerja yang sesuai. Sebagai tambahan atas perbandingan tradisional dari kinerja yang dianggarkan dengan yang, sebenarnya, SIA harus menghasilkan ukuran pengendalian kualitas dan hasil (throughput).
Materi sebelum dan sesudahnya silahkan cek
- Tinjauan sejarah mengenai Siklus produksi
- AKTIVITAS-AKTIVITAS SIKLUS PRODUKSI pada Sistem Informasi Akuntansi
- Jenis-jenis Sistem Akuntansi Biaya dalam Sistem Informasi Akuntansi
- Tujuan, Ancaman, Dan Prosedur Pengendalian untuk siklus produksi
- Ketidakefisienan Dalam Operasi Produksi Juga Mengakibatkan Kenaikan Beban
- Kebutuhan Informasi Siklus Produksi Dan Model Data Sistem Informasi Akuntansi
- Manfaat dari sistem activity-based costing-ABC dalam Sistem Informasi Akuntansi
- Cara Membaca diagram E-R dalam Sistem Informasi Akuntansi
- Manfaat model data serta Ringkasan Dan Kesimpulan Kasus Sistem Informasi Akuntansi
Hasil: Sebuah ukuran efektivitas produksi
Hasil mencerminkan jumlah unit barang yang diproduksi dalam suatu periode waktu tertentu. Hasil ini terdiri dari tiga faktor, yang masing-masing faktor dapat dikendalikan secara terpisah, seperti yang diperlihatkan dalam rumus berikut ini:1
Hasil = (total unit yang diproduksi/waktu pemrosesan) x (waktu pemrosesan/ total waktu) x (barang yang sempurna/total unit)
Kapasitas produktif adalah syarat pertama dalam rumus tersebut, menunjukkan jumlah maksimum unit yang dapat diproduksi dengan menggunakan teknologi yang ada saat ini.
Kapasitas produktif dapat ditingkatkan dengan memperbaiki efisiensi tenaga kerja dan mesin, melalui pengaturan ulang tata letak pabrik untuk melancarkan perpindahan bahan baku, atau dengan cara menyederhanakan spesifikasi desain produk.
Waktu pemrosesan produktif adalah syarat kedua dalam rumus tersebut, menunjukkan persentase total waktu produksi yang digumakan untuk membuat produk tersebut. Waktu pemrosesan produktif dapat ditingkatkan dengan meningkatkan pemeliharaan untuk mengurangi waktu kegagalan mesin atau dengan cara lebih efisien menjadwalkan kiriman bahan baku dan perlengkapan untuk mengurangi waktu tunggu.
Perolehan adalah syarat ketiga dalam rumus tersebut, menunjukkan persentase unit barang (yang tidak rusak) yang dihasilkan. Dengan menggunakan bahan baku berkualitas lebih baik atau meningkatkan keahlian pekerja, dapat meningkatkan perolehan.
Materi sebelum dan sesudahnya silahkan cek
- Tinjauan sejarah mengenai Siklus produksi
- AKTIVITAS-AKTIVITAS SIKLUS PRODUKSI pada Sistem Informasi Akuntansi
- Jenis-jenis Sistem Akuntansi Biaya dalam Sistem Informasi Akuntansi
- Tujuan, Ancaman, Dan Prosedur Pengendalian untuk siklus produksi
- Ketidakefisienan Dalam Operasi Produksi Juga Mengakibatkan Kenaikan Beban
- Kebutuhan Informasi Siklus Produksi Dan Model Data Sistem Informasi Akuntansi
- Manfaat dari sistem activity-based costing-ABC dalam Sistem Informasi Akuntansi
- Cara Membaca diagram E-R dalam Sistem Informasi Akuntansi
- Manfaat model data serta Ringkasan Dan Kesimpulan Kasus Sistem Informasi Akuntansi
Informasi mengenai pengendalian kualitas
Informasi mengenai biaya kualitas dapat membantu perusahaan menetapkan pengaruh tindakan-tindakan yang diambil untuk meningkatkan perolehan dan mengidentifikasi area-area yang harus ditingkatkan lebih jauh. Biaya pengendalian kualitas dapat dibagi dalam empat area:
- Biaya pencegahan berhubungan dengan perubahan proses produksi yang didesain untuk mengurangi tingkat kecacatan produk.
- Biaya pemeriksaan berhubungan dengan pengujian untuk memastikan bahwa produk memenuhi standar kualitas.
- Biaya kegagalan internal dihubungkan dengan pengerjaan ulang, atau pembuangan, produk-produk yang diidentifikasi sebagai cacat sebelum penjualan.
- Biaya kegagalan eksternal terjadi ketika produk dijual ke pelanggan. Biaya tersebut meliputi biaya klaim keandalan produk, jaminan dan biaya perbaikan, hilangnya kepuasan pelanggan, dan kerusakan reputasi perusahaan.
Tujuan utama dari pengendalian kualitas adalah untuk meminimalkan jumlah keempat jenis biaya ini. Tujuan ini mengakui fakta bahwa terdapat trade-off antar kategori. Contohnya, meningkatkan biaya pencegahan dapat menurunkan biaya pemeriksaan dan juga biaya kegagalan internal serta eksternal.
Pengalaman Lockheed Martin di pabrik Pike County yang berada di Troy, Alabama, menggambarkan potensi manfaat peningkatan perhatian pada kualitas. Para pekerja pabrik di pabrik diatur dalam tim. Para anggota tim secara terus-menerus mengawasi jumlah ukuran kualitas dan membahas berbagai cara untuk menghemat waktu dan uang. Setiap langkah baru dalam proses produksi dimulai dengan memverifikasi kualitas tahap sebelumnya. Dengan cara ini, masalah kualitas apa pun segera menjadi perhatian orang yang melakukan kesalahan tersebut. Kedua orang tersebut kemudian akan bekerja sama memperbaiki masalah tersebut, hingga dapat mengajarkan satu sama lain cara untuk melakukan pekerjaan mereka dengan lebih baik.
Pihak manajemen menilai prosedur semacam ini dengan cara memotong tingkat kecacatan hingga 82 persen agar kecacatan yang kini timbul hanyalah 0,0003 kali per sejuta operasi. Pengaruhnya pada laba atas kualitas semacam ini adalah bahwa pabrik tidak pernah mengalami penolakan dari pelanggan atas suatu produk yang dikirim.
Elizabeth Venko setuju dengan LeRoy Williams bahwa para manajer produksi AOE harus menerima baik laporan hasil maupun biaya kualitas. Dia juga berdiskusi bersama LeRoy tentang pengaruh keperilakuan atas pelaporan kinerja. Contohnya, mengukur total produksi dapat mendorong penumpukan persediaan. Dalam cara yang hampir sama, mengganti biaya departemen atas buangan dan pengerjaan ulang dapat menjadi kurang efektif untuk mendorong usaha pengendalian kualitas daripada mengukur serta memberi penghargaan pada departemen berdasarkan perolehan. Berdasarkan diskusi ini, LeRoy menyadari bahwa dia mungkin perlu mengawasi secara dekat pengaruh laporan kinerja baru apa pun dan membuat perubahan yang sesuai atas laporan-laporan tersebut.
Posting Komentar
Berkomentar sesuai dengan judul blog ini yah, berbagi ilmu, berbagi kebaikan, kunjungi juga otoriv tempat jual aksesoris motor dan mobil lengkap