Soal BAHASA INDONESIA TPA Universitas Indonesia kode 212 - Soal Simak UI tanpa jawaban

  soal tes Simak UI BAHASA INDONESIA TPA

PETUNJUK UMUM 

1. Sebelum mengerjakan ujian, periksalah terlebih dulu, jumlah soal dan nomor halaman yang terdapat pada naskah soal. Naskah soal ini terdiri dari 13 halaman. 
2. Tulislah nomor peserta Anda pada lembar jawaban di tempat yang disediakan. 
3. Tulislah kode naskah soal ini, pada lembar jawaban di tempat yang disediakan. Kode naskah soal ini: 212
4. Bacalah dengan cermat setiap petunjuk yang menjelaskan cara menjawab soal. 
5. Pikirkanlah sebaik-baiknya sebelum menjawab tiap soal, karena setiap jawaban yang salah akan mengakibatkan pengurangan nilai (penilaian: benar +4, kosong 0, salah -1). 
6. Jawablah lebih dulu soal-soal yang menurut Anda mudah, kemudian lanjutkan dengan menjawab soal-soal yang lebih sukar sehingga semua soal terjawab. 
7. Tulislah jawaban Anda pada lembar jawaban ujian yang disediakan. 
8. Untuk keperluan coret-mencoret, harap menggunakan tempat yang kosong pada naskah soal ini dan jangan pernah menggunakan lembar jawaban karena akan mengakibatkan jawaban Anda tidak dapat terbaca. 
9. Selama ujian, Anda tidak diperkenankan bertanya atau meminta penjelasan mengenai soal-soal yang diujikan kepada siapapun, termasuk kepada pengawas ujian. 
10. Setelah ujian selesai, Anda diharapkan tetap duduk di tempat Anda sampai pengawas ujian datang ke tempat Anda untuk mengumpulkan lembar jawaban. 
11. Perhatikan agar lembar jawaban ujian tidak kotor, tidak basah, tidak terlipat, dan tidak sobek.

PETUNJUK KHUSUS 

• PETUNJUK A: Pilih satu jawaban yang paling tepat. 
• PETUNJUK B: Soal terdiri dari 3 bagian, yaitu PERNYATAAN, kata SEBAB, dan ALASAN yang disusun berurutan. Pilihlah:
  (A) Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab dan akibat
  (B) Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab dan akibat
  (C) Jika pernyataan benar dan alasan salah
  (D) Jika pernyataan salah dan alasan benar
  (E) Jika pernyataan dan alasan keduanya salah 
• PETUNJUK C: Pilihlah:
  (A) Jika (1), (2), dan (3) yang benar
  (B) Jika (1) dan (3) yang benar
  (C) Jika (2) dan (4) yang benar
  (D) Jika hanya (4) yang benar
  (E) Jika semuanya benar

BAHASA INDONESIA

Gunakan Petunjuk A dalam menjawab soal nomor 21 sampai nomor 40.

21. Dalam rapat itu diputuskan tiga hal pokok, yaitu perbaikan mutu produk, meningkatnya frekuensi iklan, dan pemasaran yang lebih gencar.

Kalimat tersebut bukan kalimat yang baku karena ....

1. Kesalahan penulisan tanda koma sesudah iklan
2. Kesalahan penggunaan kata dalam
3. Penggunaan kata frekuensi yang mubazir
4. Kesalahan penggunaan kata dan
5. Penggunaan kata meningkatnya yang tidak paralel dengan kata yang lain

22. Sejalan dengan arah pelaksanaan politik luar negeri RI serta sekaligus dalam upaya menyerap masukan dari berbagai pemangku kepentingan, Departemen Luar Negeri dalam tahun 2010 telah melakukan berbagai kegiatan, seperti seminar, sosialisasi, dan pertemuan kelompok ahli, baik di Jakarta maupun di berbagai daerah.

Gagasan pokok kalimat di atas adalah ....

1. Arah pelaksanaan politik luar negeri RI.
2. Arah pelaksanaan politik luar negeri Departemen Luar Negeri dan upaya menyerap masukan dari pemangku kepentingan.
3. Kegiatan Departemen Luar Negeri sejalan dengan arah pelaksanaan politik luar negeri.
4. Departemen Luar Negeri melakukan kegiatan.
5. Pertemuan kelompok ahli baik di Jakarta maupun di berbagai daerah.

23. Penggunaan tanda baca yang benar terdapat pada kalimat ....

1. Beberapa penumpang, segera dievakuasi dari lokasi kecelakaan.
2. Setiap hari, para siswa kelas A belajar dengan keras, sehingga kelas mereka dijuluki ”Kelas Rajin”.
3. Dua hal yang harus diperhatikan saat naik bus adalah: barang-barang yang dibawa dan penumpang yang mencurigakan.
4. "Lihat ini, Boi! Ada gambarnya!"
5. "Apakah engkau tak malu meminta uang pada anakmu?".

24. ... . Arang sebagai pereduksi kolesterol dan penghambat penyakit dilansir oleh British Journal of Nutrition. Sejumlah pasien berkolesterol tinggi yang diberi konsumsi 8 gr arang per hari total kolesterolnya turun 25%, kolesterol jahat LDL (low density lipoprotein) turun 41%, serta rasio HDL/LDL kolesterol menjadi berlipat ganda. Itu karena arang menyerap penyumbat jantung dan melancarkan peredaran darah koroner. Tidak menyangka, ya? Padahal, kita suka kena sindrom: yang murah pasti jelek, yang mahal pasti bagus. Arang sangat murah; tidak ada harganya; kesannya kotor (hitam legam begitu). Akan tetapi, ternyata di balik ketidakberhargaan dan kehitamannya tersimpan khasiat yang luar biasa..

Kalimat yang tepat untuk mengawali paragraph tersebut adalah ....

1. Hasil penelitian tim ahli bahwa arang dapat dijadikan obat kolesterol.
2. Berdasarkan hasil penelitian, arang bermanfaat sebagai obat.
3. Pada umumnya orang menganggap bahwa arang hanya berfungsi untuk memasak.
4. Selama ini kita hanya mengetahui bahwa arang hanya untuk membakar.
5. Tidak semua orang mengetahui bahwa arang sangat bermanfaat.

25. Topik karya ilmiah: Penggunaan Bahasa Indonesia di Kalangan Siswa SMA Jakarta

Latar belakang untuk sebuah karya ilmiah yang tepat sesuai dengan topik tersebut adalah ....

1. Pelajaran Bahasa Indonesia kurang diminati oleh siswa SMA Jakarta sehingga mereka tidak menguasainya.
2. Nilai bahasa Indonesia siswa SMA Jakarta pada Ujian Nasional 2010 pada umumnya kurang memuaskan.
3. Siswa SMA Jakarta dalam menulis tidak memperhatikan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).
4. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional kurang diperhatikan siswa SMA Jakarta.
5. Pada umumnya siswa SMA Jakarta tidak menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

26Obat generik ada yang dijual tanpa merek sebagai obat generik berlogo (OGB) ataupun obat generik bermerek. Tidak ada perbedaan antara OGB dengan obat generik bermerek. Perbedaannya hanya pada kemasan dan harga. OGB umumnya diberi logo lingkaran hijau bergaris-garis putih dengan tulisan "Generik" di tengah lingkaran. Namanya biasanya diambil dari zat aktifnya. Obat generik bermerek yang lebih umum disebut obat bermerek adalah obat yang diberi merek dagang oleh perusahaan farmasi yang memproduksinya. Contoh, OGB untuk obat alergi adalah Cetirizin, sedangkan obat generik bermerek ada yang memiliki nama dagang Zyrtec.

Pernyataan berikut sesuai dengan isi bacaan, kecuali ....

1. Obat generik yang dijual ada yang berlogo dan ada yang bermerek.
2. Obat generik berlogo berbeda dengan obat generik yang bermerek.
3. Kemasan obat generik berlogo berbeda dengan obat generik bermerek.
4. Harga obat generik berlogo berbeda dengan obat generik bermerek.
5. Obat generik bermerek diberi merek dagang oleh perusahaan farmasi.

27. Bagi orang Manggarai di Flores Barat, Nusa Tenggara Timur, kampung–atau dalam bahasa setempat disebut beo–tidak sekadar gugusan rumah sebagai tempat tinggal yang menjadi basis untuk menjalani rutinitas, tetapi juga gugusan ideologi sebagai basis untuk menjalani ritus-ritus. Dalam tradisi berpikir orang Manggarai, beo dianalogikan sebagai papan tulis yang mewacanakan sekularitas sekaligus mendiktekan religiositas. Sebagai papan tulis yang mendiktekan wacana sekularitas, beo merupakan tempat tinggal yang dapat menjalankan rutinitas untuk memenuhi keutuhan hidup. Sebagai papan tulis yang menyajikan religiositas, beo merupakan representasi pandangan hidup, nilai, kepercayaan, dan ideologi. Di sini, kampung berfungsi sebagai institusi mistis atau sebagai subordinat dari alam semesta. Perspektif demikian sesungguhnya mencerminkan pandangan dunia orang Manggarai tentang alam semesta.

Pernyataan yang dapat berfungsi sebagai rangkuman isi teks bacaan di atas adalah ....

1. Fungsi kampung bagi masyarakat Indonesia tidak selalu sama.
2. Dimensi spiritual sebuah kampung sama dengan dimensi religius.
3. Pandangan dunia orang Manggarai dapat dilihat dalam fungsi kampung bagi mereka.
4. Bagi orang Manggarai, kampung dapat dianalogikan dengan papan tulis.
5. Kampung tidak hanya berfungsi praktis, tetapi juga berfungsi sekular.

28. Dalam Seminar "Kretek dalam Perspektif Ekonomi, Politik, dan Kebudayaan" beberapa waktu lalu, budayawan Mohamad Sobary punya pendapat sendiri soal kebiasaan memuntung tembakau. Menurutnya, merokok sekali-sekali itu tetap ada "gunanya". Kisah klasik Rara Mendut dan warung rokoknya di Pasar Anyar dalam wilayah Katumenggungan Wirogunan menyisakan kesan romantis. Kesan itu tampak kuat karena puntung-puntung rokok Rara Mendut dijual lebih mahal ketimbang rokok utuh. Para pembeli yang gandrung pada kecantikan si penjual rokok–tentu memilih membeli puntung. Makin pendek puntung itu, artinya semakin dekat ke bibir Roro Mendut, harganya makin tinggi. Kisah di Zaman Sultan Agung di Mataram (1613—1645) itu bak menyiratkan di tahun itu rokok menjadi "komoditas".

Dalam teks di atas, penulis hendak ....

1. Menyatakan pendapatnya tentang fungsi merokok.
2. Menunjukkan pendapat M. Sobary tentang kegunaan merokok di masa yang lampau.
3. Menjelaskan bahwa dari cerita-cerita lama, rokok telah menjadi barang dagangan yang bernilai tinggi.
4. Menjelaskan manfaat kebiasaan merokok.
5. Membuktikan bahwa tembakau merupakan komoditas perdagangan yang penting.

29. Pasar kerja penelitian di negeri kita cukup banyak. Tentu saja yang dimaksud di sini adalah penelitian terapan yang dapat digunakan untuk meningkatkan mutu keadaan atau hasil suatu keadaan dalam masyarakat. Penelitian eksploratoris atau jenis penelitian lain yang bersifat teoretis juga memiliki pasar kerja, tetapi biasanya sangat terbatas. Ada juga dana yang disediakan oleh yayasan yang besar, seperti Toyota Foundation dan Ford Foundation. Bahkan, tersedia dana yang besar yang ditawarkan oleh pemerintah, seperti sejumlah proyek yang didukung oleh Kementerian Pendidikan Nasional. Belum lagi perusahaan atau lembaga lain yang berkepentingan terhadap penelitian tertentu. Pada dasarnya, pasar kerja penelitian di Indonesia terbuka lebar.

Gagasan pokok paragraf di atas terdapat pada ....

1. awal kalimat
2. kalimat kedua
3. awal dan akhir kalimat
4. akhir kalimat
5. semua kalimat

30. Gunungan yang terbuat dari berbagai buah-buahan dan sayur-sayuran diarak sepanjang jalan. Gunungan itu pun akhirnya sampai di alun-alun di depan keraton. Prosesi diakhiri dengan perebutan isi gunungan oleh masyarakat yang hadir di tempat itu.

Prosesi dalam paragraf tersebut berarti ....

1. proses acara
2. arak-arakan
3. kegiatan
4. upacara
5. perjalanan

31. Ketika para pejuang kemerdekaan muncul, bahasa Melayu menjadi pilihan dalam berkomunikasi. Media massa juga menggunakan bahasa ini. Tokoh-tokoh pergerakan kemudian mengenalkan istilah bahasa Indonesia. Pada Februari 1926 wartawan Mohammad Tabrani sudah menulis tentang perlunya bahasa Indonesia–bukan bahasa Melayu–sebagai perekat negara dan bangsa yang dicita-citakan bersama. “Agar orang yang berbahasa selain Melayu tidak merasa dijajah oleh bahasa Melayu, maka gunakan saja bahasa Indonesia,” begitu pernyataan dalam tulisannya di koran Hindia Baroe..

Kata perekat dalam paragraf di atas dapat diganti dengan kata-kata berikut, kecuali ....

1. pelekap
2. pelekat
3. perapat
4. pelikat
5. pelengket

32. Para peneliti di Pusat Kesehatan Cedars-Sinai, California, AS mengembangkan TM-601, sintesis peptida (rangkaian asam amino pembentuk protein) yang secara alami terkandung dalam bisa kalajengking kuning raksasa dari Israel. Tidak seperti substansi lainnya, peptida ini dapat mengalir melalui darah dan berikatan dengan sel-sel glioma.

Inti kalimat di atas adalah ....

1. Para peneliti bekerja di Pusat Kesehatan Cedars-Sinai, California, AS.
2. Sintesis peptida terkandung dalam bias kalajengking kuning raksasa dari Israel.
3. Peptida dapat mengalir melalui darah dan berikatan dengan sel-sel glioma.
4. Para peneliti mengembangkan TM-601.
5. TM-601 merupakan sintesis peptida.

33. Kalimat-kalimat berikut ini tidak efektif, kecuali ....

1. Hasil-hasil perundingan itu yang akan dikumpulkan dalam sebuah naskah.
2. Data semua mahasiswa seluruhnya telah disimpan di komputer.
3. Jumlah pegawai dan anggota koperasi bertambah.
4. Meskipun barang itu tidak mahal, tetapi kami tidak mau membelinya.
5. Menurunnya produksi padi disebabkan karena berbagai faktor seperti musim kemarau yang panjang, hama wereng merajalela, dan lain-lain.

34. Kalimat yang baku terdapat pada ....

1. "Kurangi minum kalau ingin berat badan turun, dan jangan minum air es," begitu nasehat yang kerap dilontarkan awam kepada orang yang sedang diet.
2. Sebuah pendapat yang kurang bijak, tapi banyak diyakini kebenarannya.
3. Mengingat peran air yang esensial inilah maka banyak pengobatan alternatif yang mengandalkan air.
4. Tidak ada salahnya juga Anda mencoba membantu diet dengan suplemen air, baik untuk menurunkan dan mempertahankan berat badan.
5. Biasakan minum satu atau dua gelas air dingin sebelum makan.

35. Meskipun telah ditinggalkan oleh Sang Maestro, Gesang, 20 Mei 2010, semangat untuk melestarikan keroncong tidak pernah akan surut di tangan para penggemarnya. Semangat itu terutama tampak di Solo, kota yang pernah dinobatkan oleh wali kotanya, Joko Widodo, sebagai Kota Keroncong. Kota ini memang istimewa. Keroncong dilestarikan dengan menyuguhkannya secara rutin kepada masyarakat..

Topik teks di atas adalah ....

1. Gesang, Sang Maestro Keroncong, wafat pada 20 Mei 2010.
2. Semangat melestarikan keroncong tetap ada.
3. Kota Solo dikukuhkan sebagai Kota Keroncong.
4. Kota Solo istimewa dengan adanya keroncong.
5. Keroncong dilestarikan di Kota Solo.

36. Beberapa hari menjelang Ramadan, peziarah-peziarah dari berbagai daerah berdatangan ke kawasan Masjid Agung Banten lama dan makam Sultan Maulana Hasanudin di Banten lama, Kota Serang, Banten.

Kalimat di atas dapat diperbaiki dengan ....

1. Menghilangkan kata beberapa hari.
2. Mengganti peziarah-peziarah dengan peziarah.
3. Menambahkan kata peziarah di depan kata peziarah-peziarah.
4. Menambahkan kata pada di awal kalimat.
5. Memperbaiki kata Ramadan menjadi Ramadhan.

37. .... penerapan kebijakan itu menyebabkan munculnya rasa tidak puas .... para pendukung setia bupati itu.

Kata-kata yang tepat untuk melengkapi kalimat di atas adalah ....

1. ketidak-konsistenan; di antara
2. ketidak konsistenan; di antara
3. ketidakkonsistenan; diantara
4. ketidakkonsistenan; di antara
5. ketidak-konsistenan; diantara

38. Kalimat yang kata-katanya ditulis secara tepat adalah ....

1. Sejumlah tiga per empat dari sampel mengalami tingkat kehidupan di bawah garis kemiskinan.
2. Bank Dunia memperkirakan sekitar 700.000 sampai 1.200.000 hektare pertahun.
3. Sungguhpun masyarakat kesatuan hukum dan adat di dalam desa tetap diakui keberadaannya,  kedudukan desa tidak dapat terlepas dari ikatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Namun media yang semestinya dapat lebih mudah diakses masyarakat umum inipun tidak didistribusikan dengan baik.
5. Para kandidat kepala desapun melakukan pendekatan kepada keluarga-keluarga.

39. Penggunaan huruf kapital dalam kalimat berikut salah, kecuali ....

1. Untuk menjadi Kepala Daerah, sejumlah persyaratan harus dipenuhi.
2. Saat ini Registrasi Haji harus dilakukan jauh sebelumnya.
3. Aku dilahirkan pada tahun 1990 di Wilayah Indonesia Timur.
4. Hai, Sahabat, apa kabarmu?
5. Kita harus menyayangi Ibu dan Bapak kita yang mengasuh kita sejak bayi.

40. Kalimat yang penulisan kata-katanya sesuai dengan EYD adalah ....

1. Roman "Layar Terkembang" terbit pada zaman Pujangga Baru.
2. Pembukaan Apotek Sehat dihadiri oleh Menteri Kesehatan.
3. Hasil ujian Sekolah Menengah Atas diperiksa dengan teknologi komputer.
4. Ijin pembelian senjata tajam dikeluarkan oleh aparat keamanan.
5. Kesempatan berkarir bagi perempuan terbuka lebar.