TEORI, MATRIK VARIABEL dan KUESIONER Untuk Penilaian Pencapaian Kinerja

Keith Davis (Mangkunegara, 2007: 67)  “ Faktor yang mepengaruhi pencapaian Kinerja adalah faktor Kemapuan (ability) dan faktor Motivasi (motivation)”

VARIABEL :
1. Kinerja
2. Kemampuan
3. Sikap



Definisi Variabel → Indikator

Lebih lanjut dikatakan : “Faktor Kemapuan, secara psikologis kemapuan (ability), pegawai terdiri dari kemampuan potensi (IQ) dan kemampuan reality (knowledge + skill), sedang faktor motivasi terbentuk dari sikap (attude) seorang pegawai dalam mengahadapi situasi (situation) kerja.
Sikap mental yang siap secara psikofisik terbentu karena pegawai mempunyai “MODAL dan KREATIP”

1. Kemampuan
a. Potensi (IQ)
b. Reality (knowledge + skill)

2. Sikap
a. MODAL  Mengolah Otak Dengan Aktif dan Lincah
b. KREATIP 
- Keinginan maju
- Rasa ingin tahu tinggi
- Energik
- Analisis sistematik
- Terbuka dari kekurangan
- Inisiatip tinggi
- Pikiran luas

Menurut Miner (Hamid, 2002), “yang dimaksud dimensi kinerja ialah ukuran-ukuran dan penilaian dari perilaku yang aktual di tempat bekerja, dimana dimensi kinerja meliputi:

1. Mutu pekerjaan yang dihasilkan berdasarkan syarat-syarat yang telah ditetapkan (quality of work)
2. Jumlah pekerjaan yang mampu dilakukan dalam suatu periode waktu yang telah ditentukan (quantity of work)
3. Penyelesaian pekerjaan yang dibebankan sesuai waktu yang telah ditetapkan (time of work).
4. Kesadaran untuk bekerja sama dengan unit kerja masing-masing (cooperation)

Variabel	Indikator	Sub-Indikator	Butir-Butir
Kemampuan	Potensi (IQ)		1
	Reality	Knowledge	1 2 3
		Skill	1 2
Sikap	Mengolah Otak		1 2 3
	Kreatip	Keinginan maju	1 2 3
		Rasa ingin tahu	1 dst
		Enerjik	1
		Analisis sistematik	1 2 3
		Terbuka	1
		Inisiatip	1
		Pikiran luas	1 dst
Kinerja	Kualitas		1 2 dst
	Kuantitas
	Waktu kerja
	Kerja sama

Keith Davis (Sukanto (1999:266) mengikhtisarkan ada empat ciri utama yang mempunyai pengaruh terhadap kesuksesan kepemimpinan dalam organisasi, antara lain :

1. Kecerdasan (intellegence) 

2. Kedewasaan sosial dan hubungan sosial yang luas (social maturity and breadth) 

3. Motivasi diri dan dorongan berprestasi

4. Sikap hubungan manusiawi

Performa Kerja

Gomes (2007: 142) mengemukakan tipe kriteria performa kerja yang didasarkan atas deskripsi perilaku yang spesifik, yaitu:

1. Quantity of work; yaitu jumlah hasil kerja yang didapat dalam suatu periode waktu yang ditentukan;
2. Quality of work; yaitu kualitas kerja yang dicapai berdasarkan syarat-syarat kesesuaian dan kesiapannya;
3. Creativeness; yaitu keaslian gagasan-gagasan yang dimunculkan dan tindakan-tindakan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang timbul;
4. Cooperative; yaitu kesediaan untuk bekerja sama dengan orang lain (sesama anggota organisasi)
5. Dependability; yaitu kesadaran dan dapat dipercaya dalam hal kehadiran dan penyelesaian kerja;
6. Iniatitive; yaitu semangat untuk melaksanakan tugas-tugas baru dan dalam memperbesar tanggung jawabnya;
7. Personal qualities; yaitu menyangkut kepribadian, kepemimpinan, keramahtamahan, dan integritas pribadi.